Minggu, 06 November 2011

Galeri Gunung Bromo

  • Gambar Gunung Bromo dari NASA.





  • Bromo sedang aktif di awal abad ke-20. Foto koleksi KITLV.

read more "Galeri Gunung Bromo"

Catatan Gunung Bromo

Kaldera Tengger 16-km-lebar terletak di ujung utara dari massif vulkanik gunung berapi membentang dari Semeru. Kompleks Tengger besar vulkanik tanggal kembali ke sekitar 820.000 tahun lalu dan terdiri dari lima stratovolcanoes tumpang tindih, masing-masing dipotong oleh kaldera. Lava kubah, kerucut piroklastik, dan maar yang menempati sisi-sisi yang massif. Kaldera Ngadisari pada akhir TL kompleks terbentuk sekitar 150.000 tahun yang lalu dan sekarang dikeringkan melalui lembah Sapikerep. Yang paling terbaru dari kaldera Tengger adalah 9 x 10 km lebar kaldera Sandsea pada akhir BD dari kompleks, yang terbentuk secara bertahap selama Holosen Pleistosen akhir dan awal. Sebuah cluster tumpang tindih pasca-kaldera kerucut dibangun di lantai kaldera Sandsea dalam beberapa ribu tahun. Yang termuda dari ini adalah Bromo, salah satu gunung berapi paling aktif di Jawa dan paling sering dikunjungi.
read more "Catatan Gunung Bromo"

Bromo sebagai Gunung Suci

Bagi penduduk Bromo, suku Tengger, Gunung Brahma (Bromo) dipercaya sebagai gunung suci. Setahun sekali masyarakat Tengger mengadakan upacara Yadnya Kasada atau Kasodo. Upacara ini bertempat di sebuah pura yang berada di bawah kaki Gunung Bromo utara dan dilanjutkan ke puncak gunung Bromo. Upacara diadakan pada tengah malam hingga dini hari setiap bulan purnama sekitar tanggal 14 atau 15 di bulan Kasodo (kesepuluh) menurut penanggalan Jawa.
read more "Bromo sebagai Gunung Suci"

Sejarah letusan Gunung Bromo


Selama abad XX, gunung yang terkenal sebagai tempat wisata itu meletus sebanyak tiga kali, dengan interval waktu yang teratur, yaitu 30 tahun. Letusan terbesar terjadi 1974, sedangkan letusan terakhir terjadi pada 2010.






Sejarah letusan Bromo: 2011, 2010, 2004, 2001, 1995, 1984, 1983, 1980, 1972, 1956, 1955, 1950, 1948, 1940, 1939, 1935, 1930, 1929, 1928, 1922, 1921, 1915, 1916, 1910, 1909, 1907, 1908, 1907, 1906, 1907, 1896, 1893, 1890, 1888, 1886, 1887, 1886, 1885, 1886, 1885, 1877, 1867, 1868, 1866, 1865, 1865, 1860, 1859, 1858, 1858, 1857, 1856, 1844, 1843, 1843, 1835, 1830, 1830, 1829, 1825, 1822, 1823, 1820, 1815, 1804, 1775, dan 1767.
read more "Sejarah letusan Gunung Bromo"

Pariwisata Gunung Bromo


Gunung Bromo (dari bahasa Sansekerta/Jawa Kuna: Brahma, salah seorang Dewa Utama Hindu), merupakan gunung berapi yang masih aktif dan paling terkenal sebagai obyek wisata di Jawa Timur. Sebagai sebuah obyek wisata, Gunung Bromo menjadi menarik karena statusnya sebagai gunung berapi yang masih aktif.





Bromo mempunyai ketinggian 2.392 meter di atas permukaan laut itu berada dalam empat wilayah, yakni Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, dan Kabupaten Malang. Bentuk tubuh Gunung Bromo bertautan antara lembah dan ngarai dengan kaldera atau lautan pasir seluas sekitar 10 kilometer persegi.

Gunung Bromo mempunyai sebuah kawah dengan garis tengah ± 800 meter (utara-selatan) dan ± 600 meter (timur-barat). Sedangkan daerah bahayanya berupa lingkaran dengan jari-jari 4 km dari pusat kawah Bromo.
read more "Pariwisata Gunung Bromo"